Bawaslu Kabgor Tingkatkan Kapasitas SDM Hadapi Pemilu 2024

Kabupaten Gorontalo- Dalam menghadapi berbagai sengketa pada proses Pemiihan Umum 2024 mendatang, Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Gorontalo melaksanakan kegiatan gelar fasilitasi dan pembinaan Sumber Daya Manusia (SDM) yang diikuti seluruh jajaran pejabat structural dan staf Bawaslu.

Kegiatan itu menghadirkan Erman Rahim, seorang akademisi dari Universitas Negeri Gorontalo (UNG) sebagai narasumber.

Tahapan Pemilu 2024 telah dimulai sejak 14 Juni 2022 lalu. Pada awal tahapan ini, para pengawas Pemilu diberi penguatan dan pengetahuan tentang tata cara dalam melaksanakan tugas pengawasan dan pencegahan konflik serta penyelesaikan sengketa yang akan timbul pada Pemilu nanti, salah satunya dengan melakukan pembinaan terhadap SDM di Bawaslu.

Sebagai lembaga pengawas Pemilu, Bawaslu wajib memahami seluruh proses dan mekanisme penyelesaian sengketa Pemilu. Bawaslu harus mampu mendalami setiap kasus dugaan pelanggaran yang bakal terjadi.

“Semua itu adalah tugas pengawas Pemilu,” kata Ketua Bawaslu Kabupaten Gorontalo, Wahyudin Akili. Senin, (27/6).

Selain dibekali tentang aturan kepemiluan, Bawaslu juga harus memahami regulasi hingga kronologi terjadinya sengkta antar peserta pemilu maupun penyelenggara pemilu.

“Ketentuan itu tertuang dalam Perbawaslu 5 Tahun 2019 tentang tata cara penyelesaian sengketa proses Pemilu, Jelas Wahyudin.

Sementara itu, Erman Rahim yang didaulat menjadi narasumber pada kegiatan itu mempresentasikan konsepsi demokrasi, regulasi Pemilu dan mekanisme penyelesaikan sengketa. Peserta yang hadir diberikan kesempatan untuk bertanya dan melakukan diskusi selama kegiatan itu berjalan.

Pembinaan SDM akan terus dilakukan oleh Bawaslu. Agar seluruh pegawai Bawaslu benar-benar memahami seluruh aturan yang ada.

“Pembinaan SDM sangat penting dilakukan dalam menghadapi Pemilu serentak 2024 nanti,” tutup Wahyudin.