Dit Samapta Polda Gorontalo Amankan Aksi Unjuk Rasa
Polda Gorontalo - Direktorat Samapta Polda Gorontalo melaksanakan pengamanan dalam aksi unjuk rasa yang digelar oleh Aliansi Merah Maroon dan Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) di depan Kantor DPRD Provinsi Gorontalo. Aksi ini dilakukan sebagai bentuk penolakan terhadap Rancangan Undang-Undang (RUU) Pilkada yang tengah dibahas oleh Badan Legislasi DPR-RI. Para demonstran menyatakan bahwa revisi UU No. 10 tahun 2016 tentang Pilkada tersebut bertentangan dengan Putusan Mahkamah Konstitusi (MK) No. 60/PUU-XXII/2024 dan No. 70/PUU-XXII/2024. Jumat (23-8).
Dit Samapta Polda Gorontalo menerjunkan personel untuk memastikan jalannya aksi berlangsung aman dan tertib. Namun, situasi sempat memanas ketika massa aksi semakin membesar dan emosi para demonstran meningkat. Beberapa peserta aksi berusaha mendekati pagar gedung DPRD, yang memicu ketegangan di lokasi.
Berkat kesiapsiagaan dan profesionalisme personel Dit Samapta, situasi yang sempat kacau dapat segera dikendalikan. Personel Dit Samapta menggunakan pendekatan persuasif dan menahan diri dalam menghadapi massa, sambil berkoordinasi dengan komando lapangan untuk meredakan emosi para demonstran. Hal ini dilakukan untuk mencegah terjadinya bentrokan dan menjaga keselamatan semua pihak yang terlibat.
“Kami telah mempersiapkan pengamanan secara maksimal untuk memastikan aksi ini berjalan dengan tertib. Meskipun ada eskalasi ketegangan, kami berusaha semaksimal mungkin untuk mengutamakan dialog dan menjaga keamanan tanpa harus menggunakan kekerasan,” ujar Dir Samapta Polda Gorontalo Kombes Pol. Moh. Zamroni, SIK.
Aksi unjuk rasa tersebut akhirnya berhasil diredakan, dan massa demonstran membubarkan diri dengan tertib setelah beberapa jam melakukan orasi. Pihak kepolisian tetap siaga di lokasi hingga situasi benar-benar kondusif.
Dit Samapta Polda Gorontalo Kombes Pol. Moh. Zamroni, SIK berkomitmen untuk terus menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah Gorontalo, terutama dalam situasi yang melibatkan penyampaian aspirasi publik. Mereka mengimbau kepada seluruh elemen masyarakat untuk selalu menjaga kedamaian dan ketertiban dalam setiap aksi yang dilakukan, demi menjaga stabilitas dan keamanan di daerah.
Tim Redaksi
