Kementan Gelar Monitoring dan Evaluasi Desa Binaan Upland Project

Kementan Gelar Monitoring dan Evaluasi Desa Binaan Upland Project
Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Gorontalo, Rahmat Pomalingo bersama Tim Monev Kementan dan kelompok tani Desa Toyidito, Kecamatan Pulubala, Kabupaten Gorontalo. Minggu (25/2). Foto: Dok Banthayo

Kabupaten Gorontalo- Direktorat Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian Kementerian Pertanian Republik Indonesia melakukan monitoring dan evaluasi program Upland di Provinsi Gorontalo.

Kedatangan rombongan tim monev yang terdiri dari Dosen Fakultas Teknologi Industri Pertanian (FTIP) Universitas Padjadjaran (Unpad) Edy Suryadi, Tim Teknis Kementan Pusat Reni Kustiari dan Konsultan Individu Upland Project Annalia Bahar, disambut langsung Kepala Dinas Pertanian Provinsi Gorontalo Muljadi D. Mario dan Manager Upland Project Gorontalo, Sofyan Husin di lokasi pembangunan Unit Pengolah Pupuk Organik (UPPO) di Desa Dulamayo Selatan, Kecamatan Telaga, Kabupaten Gorontalo.

Monitoring dan evaluasi yang dilakukan Kementan bertujuan untuk mendorong dan memacu penerima program Upland agar lebih sigap dalam mempercepat pelaksanaan serapan kegiatan tahun anggaran 2023.

Tim Monev ini me-monitoring dan mengevaluasi dengan meninjau secara langsung progres kegiatan pembangunan UPPO, Jalan Usaha Tani (JUT) dan Embung pertanian di Desa Dulamayo Selatan.

“Kami sangat antusias dan menyambut baik kehadiran tim monev dari Pusat. Dengan dilakukannya diskusi dengan para petani diharapkan dapat memecahkan persoalan yang dihadapi petani pisang gapi di Kabupaten Gorontalo,” ujar Manager Upland Project Gorontalo, Sofyan Husin. Sabtu (24/2).

Pada kesempatan kunjungan di Kabupaten Gorontalo, tim monev juga meninjau progres pembangunan Gedung Kelomok Usaha Bersama (KUBE) di Desa Toyidito, Kecamatan Pulubala, yang dibangun melalui program Upland. Di sini tim monev juga melakukan identifikasi potensi konservasi air dan konservasi lahan.

"Kunjungan ini bertujuan untuk melakukan monitoring dan evaluasi terhadap proyek Upland yang sedang berjalan serta berdiskusi bersama pihak terkait di Kabupaten Gorontalo,” kata Konsultan Individu Upland Project," Annalia Bahar.

Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Gorontalo, Rahmat Pomalingo mengatakan, dalam kunjungan itu, tim monev Pusat bertatap muka langsung dengan para kelompok tani di dua desa penerima program Upland di Gorontalo. Dihadapan tim monev petani binaan Upland project menyampaikan berbagai masukan dan keinginan mereka.

“Para petani berdiskusi langsung tim monitoring, berbagai hal mereka bahas demi kemajuan program Upland,” ungkap Rahmat.

Monitoring dan evaluasi oleh Kementerian RI ini, diakhiri dengan meninjau sejumlah lokasi Pekarangan Pangan Lestari (P2L) yang dikelola oleh Kelompok Wanita Tani (KWT) penerima bantuan Upland Project.

Penulis: Burhan Bakari