Polres Gorontalo Minta Saran Ulama Menertibkan Kegiatan yang Mengganggu Ibadah

Kabupaten Gorontalo - Polres Gorontalo mengundang serta meminta saran ulama di dalam menertibkan semua kegiatan selama Ramadan 1443 H.

Hal itu diungkapkan Kapolres Gorontalo, AKBP Ahmad Pardomuan saat ditemui wartawan. Menurut dia, tujuan dari permintaan saran itu untuk terciptanya khidmat dalam menjalankan ibadah puasa.

"Kami mengundang MUI, pengurus masjid dan ulama lainnya untuk memberikan itu," ungkap AKBP Ahmad Pardomuan, Sabtu (9/4).

Permintaan saran itu kata Kapolres Ahmad, dilakukan untuk penertiban. Hal itu dilaksanakan sebelum menjelang Ramadan. Sehingga pada Ramadan nanti pihak kepolisian sudah bisa memaksimalkan personel dalam penjagaan dan sebagainya.

"Ulama meminta untuk meniadakan balap liar, pemutaran musik dan petasan di area peribadahan. Sebagai contoh ada beberapa perkumpulan yang itu dapat mengganggu warga dalam melaksanakan salat dan sebagainya," kata AKBP Ahmad Pardomuan.

Berangkat dari saran yang disampaikan oleh para ulama lanjut kata Kapolres itu, mereka langsung membentuk rencana dan kemudian telah melakukan pemetaan di mana para muda mudi berkumpul.

"Waktu mereka mulai beraktivitas balap liar dan lainnya itu saat sesudah tarawih dan sahur. Nah, ini yang kita tindaki," beber AKBP Ahmad Pardomuan.

Penulis: Herman Abdullah