Penjagub Hamka Perjuangkan RS Ainun Masuk Prioritas Kemenkes 2023

Penjagub Hamka Perjuangkan RS Ainun Masuk Prioritas Kemenkes 2023
Penjabat gubernur Gorontalo Hamka Hendra Noer saat menyerahkan buka tangan berupa Kain Karawo kepada Menteri Kesehatan RI, Budi Gunadi Sadikin, usai pertemuan di Gedung Kantor Kemenkes, Jakarta, Jumat (27/01). Foto: Dok Istimewa

Jakarta – Penjabat Gubernur Gorontalo Hamka Hendra Noer menemui Menteri Kesehatan RI, Budi Gunadi Sadikin, di Gedung Kantor Kemenkes, Jalan Kuningan, Jakarta, Jumat (27/01). Kunjungan Hamka yang didampingi Sekdaprov Gorontalo Syukri Botutihe untuk memperjuangkan Rumah Sakit Hasri Ainun Habibie masuk dalam program prioritas Kemenkes Tahun 2023 bersama dengan rumah sakit daerah lainnya yang jadi prioritas.

Hamka menyebutkan, Kemenkes mengeluarkan lima program prioritas yang akan dilakukan pada APBN 2023. Salah satunya yaitu peningkatan kualitas layanan kesehatan masyarakat dengan restrukturisasi rumah sakit di seluruh Indonesia. Tujuannya, meningkatkan pelayanan penyakit-penyakit risiko kematian tinggi dan biaya besar seperti jantung, stroke, dan kanker. Menurutnya RS Ainun bisa masuk di prioritas ini, jika diperjuangkan dengan baik.

“RS Ainun saat ini sangat membutuhkan struktur bangunan untuk peningkatan tipe dari C ke B. Alhamdulilah kami menemui Pak Menkes dan diterima dengan sangat baik. Pak Menkes sampaikan akan mendukung, akan mencari alternatif pembiayaan untuk pengembangan RS Ainun. Kita akan follow up ini,” kata Hamka saat di wawancarai usai pertemuan.

Staf Ahli Kemenpora RI ini juga mengupayakan untuk pembangunan di bidang kesehatan yang ada di Provinsi Gorontalo. Termasuk pelayanan laboratorium sebagai salah satu poin dari program prioritas unggulan di Kemenkes.

“Yang pasti pihak Kementerian Kesehatan menaruh perhatian besar bukan hanya di Provinsi tapi semua daerah-daerah kabupaten dan kota di Gorontalo. Dalam waktu dekat juga pak Wamen akan berkunjung ke Kabupaten Pohuwato. Nanti akan kita ajak meninjau RS Ainun,” ujarnya.

Pada APBN 2023 di Kemenkes, pemerintah pusat mengalokasikan anggaran untuk kesehatan sebesar Rp178,7 triliun dengan rincian belanja dari pemerintah pusat Rp118,7 triliun dan transfer ke daerah Rp60 triliun.