KSOP Anggrek Ultimatum Pihak Meratus Terkait Dugaan Pengiriman Batu Hitam Ilegal

KSOP Anggrek Ultimatum Pihak Meratus Terkait Dugaan Pengiriman Batu Hitam Ilegal
Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas IV Anggrek. Selasa (9/1). Foto: Dok banthayo

Gorontalo Utara- Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas IV Anggrek, memberikan ultimatum kepada pihak Meratus terkait pengiriman satu kontainer yang diduga berisi batu hitam illegal.

Holil, salah satu pegawai KSOP kepada wartawan menyampaikan, bahwa kepala kantor KSOP telah memberikan ultimatum kepada pihak Meratus yang ada di Surabaya untuk tidak melakukan hal yang terlarang di Pelabuhan Anggrek.

“Jangan main-main di Pelabuhan Anggrek, itu informasi yang kami terima dari kepala kantor KSOP yang saat ini masih berada di luar daerah,” ungkap Holil. Selasa.(9/1)

Holil melanjutkan, kepala Kantor KSOP juga sudah menginstruksikan dalam beberapa hari kedepan untuk mengeluarkan kontainer milik Meratus dari Pelabuhan Anggrek.

“Kepala kantor tegas dan beliau tidak mau terlibat dalam masalah ini,” tutup Holil

Sementara itu, pihak PT. Aggrek Internasional Terminal (AGIT) selaku operator di Pelabuhan Anggrek saat didatangi wartawan tidak mau memberikan tanggapan perihal masalah ini.

Penulis: Febri Latif

Editor: Burhan Bakari